Candi Borobudur salah satu objek Wisata yang terkenal di Indonesia

Salah satu tempat wisata yang paling banyak di kunjungi di indonesia adalah candi Borobudur. Sebuah candi yang sangat bersejarah dan sudah berumur ratusan tahun ini mengikat perhatian banyak wisatan. Candi Borobudur terletak pada 100 km pada barat daya kota semarang, 86 km sebelah barat kota surakarta, 40 km barat laut kota Yogykarta, tepatnya di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Letaknya yang mudah dijangkau dan tidak begitu sulit membuat bangunan bersejarah ini dikunjungi ribuan orang dalam satu hari baik dari wisatawn domestik dan maupun wisatawan mancanegara. Pada kenyataannya candi Borobudur merupakan candi atau kuil dan monumen budha terbesar di Dunia. Prestasi candi borobudur yang begitu menarik , memikat dan memiliki nilai tinggi menjadikan candi ini pernah memperoleh penghargaan sebagai salah satu bagian dari tujuh keajaiban dunia dari UNESCO.

Berdasarkan sejarahnya, candi Borobudur yang berbentuk Stupa ini dibangun oleh para penganut agama budha sekitar tahun 800 masehi pada masa pemerintahan Wangsa Syailedra. Kuil budha ini terdiri dari enam teras bebentuk bujur sangkar dan di atasnya terdapat tiga pelantaran melingkar, aslinya terdapat 504 archa budha dan pada dindingnya terdapat hiasan dengan 2672 panel relief. Tidak ada yang mengetahui persis asal usul nama borobudur, namun nama Borobudur diperkirakan berasala dari “Bore-budur” yang kemudian ditulis menjadi Borobudur. Kata borobudur kemungkinan memiliki makna yaitu “Bore” yang merupakan nama desa yagn berada di sekitar candi Borobudur dan budur mungkin berkaitan dengan istilah budha dalam bahasa Jawa yang berarti Purba. Sebenarnya, banyak teori tentang nama Borobudur, namun tidak ada seorangpun yang mampu mendapatkan asal usul nama yang sebenarnya.

relief

Berdasarkan bukti-bukti sejarah candi borobudur sudah ditinggalkan pada abad ke 14 masehi seiring melemahnya pengaruh  agama Hindu dan budha di jawa serta mulai masuknya pengaruh agama Islam. Namun, kulia terbesar di Dunia ini di temukan kembali pada tahun 1814  pada masa pemerintahan Thomas Stamford Raffles sebagai Gubernur Jendral.

Penelitian seorang sejarahwan  J.G the Carparis dalam desertasinya mengatakan bahwa candi ini di bangun sebagai tempat pemujaan bagi umat Budha. Jumlah balok yang dibutuhkan dalam pembangunan kuil ini mencapai 2 juta balok batu andesit atau setara dengan 50.000m persegi. Ukuran berat secara keseluruhan candi ini mencapai 3,5 juta ton dengan waktu pembangunan diperkirakan mencapai 50 tahun.Candi Borobudur memiliki tiga tingkatan dan masing masing masing memiliki arti.

From TOP

1.     Tingkatan pertama ialah tingkatan kaki atau Kamandhatu. Tingkatan ini memaknai kehidupan manusia yang dipenuhi dengan hawa nafsu dan sifat kebinatangan.

2.     Tingkatan kedua ialah Ruphadatu yang bermakna sebuah tingkatan kesadaran manusia yagn masih terikat dengan hawa nafsu, materi dan bentuk.

3.        Tingkatan ketiga ialah Aruphadatuya, yaitu kehidupan manusia yagn sudah lepas dari hawa nafsu, materi dan bentuk serta hanya bisa dicapai dengan keinginan dan kekosongan.